Teknik Pengukuran Lingkar Pinggang yang Akurat dan Batasan Normalnya

Menentukan lingkar pinggang dengan tepat memegang peran penting dalam menjaga kesehatan. Dengan mengetahui ukuran lingkar pinggang, kita dapat mengurangi risiko berbagai penyakit yang mungkin timbul. Bagaimana caranya mengukur lingkar pinggang secara akurat? Temukan jawabannya di artikel ini, serta ketahui ukuran yang dianggap normal untuk pria dan wanita. Selain itu, Anda juga akan mengetahui risiko penyakit yang terkait dengan lingkar pinggang yang berlebihan, serta tips untuk mengecilkan lingkar pinggang.

Langkah-langkah Pengukuran Lingkar Pinggang yang Tepat

Mengukur lingkar pinggang dengan akurat dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai alat. Salah satu alat yang umum digunakan adalah meteran jahit.

Namun, jika tidak ada meteran jahit, Anda bisa menggunakan benda lain yang dapat melingkari perut, seperti benang atau selotip. Lingkarkan benda tersebut di sekitar pinggang, lalu ukur panjangnya menggunakan penggaris.

Baca Juga : Mendekati Hari Raya, BPOM RI Memberikan Peringatan Tentang Parcel Makanan

Kunjungi Juga : scatter hitam

Tetapkan alat pengukur pada lokasi yang tepat dan hindari melakukan gerakan yang dapat mengganggu pengukuran.

Berikut adalah langkah-langkah pengukuran lingkar pinggang yang diadaptasi dari sumber Health Direct dan Heart & Stroke:

Berdirilah dengan kaki terbuka selebar bahu. Letakkan meteran jahit, benang, atau selotip secara langsung pada kulit Anda. Jika perlu menggunakan pakaian, kenakanlah pakaian tipis dan hanya satu lapis. Bagian yang diukur adalah antara tulang rusuk terendah dan bagian atas tulang panggul. Bagian ini sejajar dengan pusar. Bagian atas tulang panggul bisa diraba dengan jari telunjuk (tanpa ujung jari). Bernapaslah secara normal, jangan menahan napas. Lingkarkan meteran atau benang, lalu ukur panjangnya. Pastikan alat pengukur dipasang dengan pas, tanpa memberi tekanan berlebihan atau terlalu longgar pada perut. Hindari juga pemuntiran atau penyimpangan alat pengukur. Ukuran Lingkar Pinggang yang Berisiko

Lingkar pinggang yang terlalu besar sering kali menandakan kelebihan berat badan, yang membawa risiko berbagai penyakit.

Berikut adalah batasan ukuran lingkar pinggang yang dianggap berisiko bagi pria dan wanita:

Ukuran Lingkar Pinggang Pria yang Berisiko

Risiko kesehatan meningkat jika lingkar pinggang mencapai 94 cm atau lebih. Risiko semakin tinggi jika lingkar pinggang mencapai 102 cm atau lebih. Ukuran Lingkar Pinggang Wanita yang Berisiko

Risiko kesehatan meningkat jika lingkar pinggang mencapai 80 cm atau lebih. Risiko semakin tinggi jika lingkar pinggang mencapai 88 cm atau lebih. Pengecualian

Terdapat pengecualian untuk beberapa individu, seperti:

Anak-anak Wanita hamil Orang dengan kondisi medis tertentu yang menyebabkan perut membesar secara signifikan Orang dengan latar belakang etnis yang mungkin memiliki pola tubuh yang berbeda Risiko Penyakit Akibat Lingkar Pinggang Besar

Lingkar pinggang yang besar berkaitan dengan kelebihan berat badan atau obesitas, yang meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit, antara lain:

Penyakit jantung Diabetes tipe 2 Hipertensi Stroke Kolesterol tinggi Gangguan persendian, seperti arthritis, dan nyeri sendi Beberapa jenis kanker Penyakit ginjal Penyakit kandung empedu Masalah tidur Gangguan kesehatan seksual Kesulitan hamil dan melahirkan Strategi untuk Menurunkan Lingkar Pinggang

Lingkar pinggang yang berlebihan bisa menimbulkan sejumlah masalah, termasuk masalah kesehatan dan penampilan.

Berikut beberapa strategi untuk menurunkan lingkar pinggang, seperti yang dijelaskan oleh Intermountain Health:

Membuat jurnal makanan untuk memantau asupan kalori. Minum lebih banyak air. Melakukan aktivitas fisik selama minimal 30 menit, tiga kali seminggu, idealnya setiap hari. Meningkatkan konsumsi protein dan serat, serta mengurangi asupan lemak. Membatasi konsumsi gula. Menjaga pola tidur yang cukup. Mengelola stres dengan baik. Demikianlah cara mengukur lingkar pinggang secara akurat beserta batas normalnya bagi pria dan wanita. Mengingat dampaknya terhadap kesehatan, sangat penting untuk menjaga lingkar pinggang tetap dalam rentang yang sehat.

Sumber : DetikHealth

Kunjungi Juga : perancatoto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *